MERANTI - Sebanyak 1.210 warga Kepulauan Meranti masuk dalam data Orang Dengan Risiko (ODR) Covid-19 dan akan menjadi pantauan rutin oleh tim Kesehatan.
Demikian diungkapkan Juru bicara Gugus Tugas Covid-19, M Fahri M.Kes, Rabu (25/3/20) ketika ditemui di Posko Siaga Darurat Covid-19 di Jalan Kesehatan, Kota Selatpanjang.
"ODR adalah orang yang baru pulang dari daerah yang lebih tinggi tingkat risiko Covid-19, seperti Malaysia dan Singapura,"tuturnya.
Sebanyak 1.210 orang ini akan mendapat pemantauan dari petugas kesehatan selama 14 hari kedepan, baik dari tingkat Desa, Kecamatan dan Kabupaten.
"Mereka kita himbau untuk tetap dirumah, dan jangan banyak berinteraksi dilingkungan nya selama 14 hari kedepan,"ujar Fahri.
Sementara untuk data ODP (orang dalam pengawasan), Kata Fahri, di Kabupaten Kepulauan Meranti ada sebanyak 43 orang.
"ODP ini ditetapkan kepada orang datang dari luar seperti Kepri, Singapura atau Malaysia yang mempunyai salah satu gejala batuk atau demam,"ungkap M Fahri.
Untuk data PDP, lanjut Fahri, masih 2 orang pasien Suspect Covid-19 yang dikirim ke Rumah Sakit rujukan di Kota Pekanbaru dan Kota Dumai.
"Positif atau Negatif belum kita ketahui, masih menunggu hasil uji lab dari pusat,"tuturnya.(RA)
