Riau update - Apakah saat ini Anda memiliki buah hati yang
masih kecil dan belum pernah menjalankan puasa?
Kalau iya, Anda wajib mengenalkannya tanpa paksaan.
Karena biasanya jika dipaksa, anak justru tidak tertarik melakukannya.
Atau bahkan anak akan marah dan tak ingin mencobanya sama
sekali.
Nah, sebenarnya di usia anak anak tidak ada kewajiban untuk
berpuasa penuh layaknya orang dewasa.
Di sini peran orangtua untuk memperkenalkannya pada puasa
sangatlah penting.
Dalam tayangan UmmatTV, ustaz Ir. Qasim Saguni, MA
beberkan caranya (29/6/2015).
Ketika anak belum masuk usia baligh maka anak tidak wajib jalankan
puasa. Sempurnanya usia baligh dikutip dari islam.nu.or.id, sekitar usia
15 tahun
"Anak umur 8 tahun belum masuk usia baligh, karena itu
anak di usia ini belum wajib menunaikan puasa. Yang kita (orangtua) lakukan
bagaimana memperkenalkan apa itu makna puasa," kata ustaz Qasim.
Poin terpentingnya adalah peran orangtua mengajarkan anak
makna puasa.
"Yang penting di sini adalah bukan berpuasa seperti
orang dewasa atau durasi waktu yang panjang, tapi yang terpenting adalah
bagaimana orangtua mengajarkan pada anak itu apa makna puasa, arti puasa,"
tutur ustaz Qasim.
Sedangkan cara yang paling mudah adalah memupuk niat sejak anak anak. Sebagai contoh, bangunkan mereka juga saat sahur tiba.
Sedangkan cara yang paling mudah adalah memupuk niat sejak anak anak. Sebagai contoh, bangunkan mereka juga saat sahur tiba.
Dengan membangunkan anak untuk ikut makan sahur bisa jadi
cara paling mudah memacu anak untuk ikut berpuasa.
Karena puasa itu menahan lapar dan haus, jika anak anak
belum mampu berpuasa penuh orangtua bisa berikan kelonggaran.
Jika belum sanggup sehari penuh, bisa dilakukan setengah
hari lebih dulu. Jika tak sanggup sampai setengah hari bisa dilakukan sebelum
azan zuhur juga diperbolehkan.
"Karena masih anak anak, boleh misalnya sampai zuhur
atau dikurangi lagi sampai jam 10 atau 11," tambah ustaz Qasim.
Yang terpenting anak sudah paham dengan apa makna dari
puasa. Makin hari anak akan terlatih dan mampu berpuasa penuh.
Jika mungkin, Anda bisa coba berikan hadiah setelah
mereka berhasil lakukan puasa.
Nah, gimana nih Anda sudah siap ajarkan anak
untuk puasa?
Sumber: Tribune.com