Foto: Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Letjen TNI Doni Monardo (YouTube BNPB) |
Jakarta - Ketua Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan
COVID-19 Doni Monardo menyatakan bahwa usai pemerintah memutuskan kembali
membuka 9 sektor perekonomian ke publik secara bertahap, banyak hal positif
muncul. Hal ini disampaikan Doni saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi
kantor BNPB.
Hal positif tersebut adalah rupiah yang langsung menguat.
Bahkan, Doni menyebut Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyebutkan
cadangan devisa terjaga tetap di atas Rp 130 miliar.
"Kemudian setelah sektor ekonomi kita sampaikan ke
publik maka kita lihat ada hal yang positif. Rupiah langsung menguat Bapak
Presiden, dan juga menurut Gubernur Bank Indonesia, cadangan devisa kita tetap
berada di atas Rp 130 miliar," jelas Doni dikutip dari akun YouTube BNPB,
Rabu (10/6/2020).
Kemudian, Doni mengatakan salah satu kajian lembaga
internasional, Politico, menyebut bahwa posisi Indonesia saat ini cukup baik.
"Salah satu kajian dari Politico salah satu lembaga
menempatkan Indonesia pada posisi yang relatif cukup bagus," ungkap Doni.
Dia mengatakan, saat ini meski banyak peningkatan kasus di
Indonesia, banyak juga daerah yang status risiko penularan virus Corona rendah.
Dia menyatakan momentum ini harus dijaga, salah satunya adalah mengawal ketat
daerah dengan risiko yang tinggi.
"Nah inilah yang sekarang kita jaga, momentum ini, ada
beberapa daerah mengalami peningkatan tetapi kita yakin pembagian tugas antara
pusat dan daerah sudah semakin baik, dan kami sesuai perintah Bapak Presiden
daerah-daerah yang relatif berisiko tinggi tetap kami kawal," kata Doni.
Sumber: Detik.com