INHIL - Buaya diduga menyerang warga beberapa hari lalu berhasil di evakuasi tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Inhil di Desa Sungai Piyai, Kecamatan Kuindra, Ahad (20/02) Sore.
DPKP mengerahkan Regu TRC Damkar Inhil beranggotakan lebih kurang 12 orang dan 2 Tim medis serta 1 orang media Pustin serta didamping Pengawas.
Alhhasil buaya muara berukuran sekitar 5,20 meter dengan berat kurang lebih 700 kg berhasil dievakuasi sekitar dua jam.
"Alhamdulillah buaya dapat ditangkap dan langsung dievakuasi ke Mako Damkar Inhil untuk diamankan sementara sambil menunggu koordinasi lebih lanjut dengan BKSDA Rengat," Ujar Kepala DPKP Eddiwan Shasby.
Karena sebelumnya, pada hari Jumat (17/2) lalu seorang warga bernama Nurlela terluka bagian tangan akibat digigit buaya tersebut. Beruntung korban berhasil selamat dari maut.
Dari kejadian itu, Kepala Desa setempat mengirim surat kepada Bupati Inhil tentang keresahan masyarakat dengan adanya Satwa liar (buaya) yang sudah mengancam jiwa manusia.
"Dari situ kami berkoordinasi dengan kepala desa dan langsung mempersiapkan alat untuk mengevakuasi buaya di sekitaran lokasi kejadian,"ujarnya.
Proses penangkapan buaya memakan waktu lebih kurang 2 jam dan beberapa kali mengalami kegagalan karena buaya yang ditangkap cukup besar.
Setelah berhasil ditangkap, Ia pun menghimbau kepada masyarakat sekitar lokasi ditemukan buaya agar tetap berhati-hati dan waspada karena tidak tertutup kemungkinan masih ada buaya lainnya.
Ada beberapa kemungkinan buaya bisa berada dipemukiman masyarakat :
1. Kondisi cuaca musim penghujan dan air pasang sangat berpengaruh.
2. Habitat dari buaya terganggu.
3. Buaya mencari makan atau mangsa yang ada sumber makanan.
4. Kemungkinan lain buaya mencari tempat bertelur.***
