TEMBILAHAN - Modus minta antarkan cari es batu. Seorang gadis remaja berusia 12 tahun diperkosa di perkerbunan sawit, di Parit 17, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Inhil, Riau, Selasa (14/1/2025) siang.
Tak hanya sampai disitu, usai melakukan perbuatan bejat. Pelaku langsung meninggalkan korban sendirian didalam kebun sawit.
Sambil menangis korban inisial M yang masih duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini berusaha mencari bantuan ke jalan.
Setelah mendapatkan bantuan, korban mengadukan ke kakaknya jika ia telah diperkosa oleh laki-laki tak dikenal.
Tidak terima dengan hal itu, kakak korban bernama Halima langsung melaporkan kejadian itu ke SPKT Polres Inhil.
*Kurang Dari 3 Jam Pelaku Berhasil Ditangkap*
Dari laporan tersebut, Satreskrim Polres Inhil yang dikomandoi Kasat Reskrim AKP Budi W bersama Tim Resmob langsung melakukan penyelidikan.
Alhasil identitas dan keberadaan pelaku pemerkosaan berhasil diketahui. Sekitar pukul 16.30 WIB pelaku bernama Rifai ditangkap di kos-kosan di Jalan KH Dewantara, Kecamatan Tembilahan.
"Kurang lebih 3 jam dari laporan pelaku kita tangkap. Dan dari introgasi dilapangan, pelaku mengakui telah melakukan pemerkosaan,"kata Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora SIK saat dikonformasi.
Lanjut Kapolres, korban awalnya bermain dengan teman-teman sebaya di depan rumah neneknya. Tiba-tiba datang pelaku menanyakan dimana tempat jual es batu.
"Korban menjawab "disana, biar aku tunjukan, ayo naik ke sepeda motor" kata pelaku. Tanpa ada rasa curiga korban pun langsung ikut,"ujar Kapolres.
"Korban dibawa ke perkebunan sawit dan disana korban diperkosa,"jelas Kapolres.
Kini pelaku dan barang bukti telah diamanakan di Mapolres inhil untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Sementara itu korban saat ini dirawat di RSUD Puri Husada Tembilahan.***
